Herry Asiku Dapat Dukungan Jelang Musda XI Golkar Sultra

Politik86 Dilihat

KENDARI, LINKSULTRA.COM– Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra) akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) XI untuk memilih ketua DPD I yang baru. Herry Asiku, Ketua DPD I Golkar Sultra saat ini, masih berpeluang mempertahankan jabatannya setelah mendapat dukungan terbuka dari dua pimpinan daerah: Irham Kalenggo (Ketua DPD II Golkar Konawe Selatan) dan Satria (Ketua DPD II Golkar Konawe Utara).

Dukungan tersebut memperkuat posisi Herry, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sultra, dalam bursa calon ketua Golkar Sultra pada Musda mendatang.

Pengamat politik dari Universitas Halu Oleo, Najib Husain, menilai Herry Asiku memiliki kans besar untuk kembali terpilih. Namun, ia menekankan bahwa Herry perlu meningkatkan kinerja politik Golkar di tingkat lokal.

“Kalau Herry Asiku terpilih kembali, tentu harus ada catatan kritis dari peserta Musda. Misalnya, target perolehan kursi di DPRD kabupaten, kota, hingga provinsi harus lebih ditingkatkan. Penguatan konsolidasi hingga ke akar rumput juga penting,” ujar Najib, Rabu (9/4).

Najib juga menilai Herry telah menunjukkan kapasitas dalam menjaga stabilitas internal partai dan menjaga eksistensi Golkar di tengah dinamika politik lokal yang cukup ketat. Sebagai pimpinan DPRD provinsi, Herry dinilai memiliki akses politik yang luas, baik ke tingkat pusat maupun ke daerah-daerah.

“Sebagai legislator, Herry memiliki jejaring dan pengalaman yang kuat. Ini bisa menjadi modal penting jika dimaksimalkan untuk kerja-kerja partai. Tinggal bagaimana memperluas jangkauan ke masyarakat dan lebih aktif turun ke lapangan,” tambahnya.

Meski demikian, Najib menggarisbawahi salah satu kritik yang sering ditujukan kepada Herry, yakni kurangnya kehadiran langsung di akar rumput karena lebih fokus pada tugas-tugas kedewanan.

“Namun hal itu masih bisa diperbaiki, asal ada perencanaan komunikasi politik yang matang dan penguatan struktur partai secara menyeluruh,” ujarnya. Najib juga menekankan bahwa ketua Golkar Sultra harus aktif membina jaringan hingga ke tingkat desa agar kekuatan partai tetap solid, tidak hanya di legislatif, tapi juga dalam kontestasi politik lokal.

Di bawah kepemimpinan Herry Asiku selama beberapa tahun terakhir, Golkar Sultra dinilai mampu mempertahankan eksistensinya sebagai salah satu kekuatan politik utama di Bumi Anoa. Meski diwarnai dinamika internal, partai tetap solid dan memiliki representasi signifikan di parlemen.

Beberapa kader senior Golkar bahkan menilai Herry sebagai sosok yang konsisten menjaga marwah partai. Ia dikenal loyal terhadap garis kebijakan DPP dan mampu menjalin komunikasi baik dengan berbagai elemen politik, termasuk lintas partai.

Secara terpisah, sejumlah pengurus DPD II Golkar berharap agar Musda XI menjadi momentum konsolidasi, bukan ajang konflik internal. Mereka menilai, partai harus bersatu untuk menghadapi berbagai agenda politik ke depan. “Kami berharap Musda ini berjalan demokratis dan melahirkan pemimpin yang mampu memperkuat mesin partai. Sejauh ini, kami melihat Pak Herry Asiku masih mampu menyatukan semua kekuatan di internal,” ungkap Irham Kalenggo, Ketua DPD II Golkar Konsel.

 

Laporan : Rul R.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *