KENDARI, LINKSULTRA.COM – Pemerintah Provinsi melalui Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah menyalurkan bantuan benih padi dan pestisida di 17 kabupaten/kota se-Sultra.
Kepala Distanak Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya mengatakan bantuan yang disalurkan sebanyak 8.450 kg benih dan 338 paket pestisida pada PAT 4.560 hektare yang tersebar di 17 kabupaten/kota.
Bantuan ini merupakan bagian dari program Perluasan Areal Tanam (PAT) di Sultra dari Kementerian Pertanian melalui Distanak, yang disalurkan hampir merata kesemua wilayah khususnya daerah lumbung pangan.
Seperti Kabupaten Konawe, Konawe Selatan (Konsel), Kolaka Timur (Koltim), Bombana dan daerah lainnya. Sehingga penerima bantuan tersebut tergantung usulan Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) dari Dinas Pertanian kabupaten/kota dengan tidak memprioritaskan daerah tertentu.
“Jadi selama program PAT ini berjalan kita juga mensuport benih, pestisida, serta pupuknya. Dan Alhamdulilah untuk luas-luas PAT yang sudah tertanam ini kita tinggal tunggu masa panennya,” kata Rusdin.
Rusdin juga mendorong agar PAT yang sudah terbentuk secara keseluruhan di Sultra kurang lebih 12.000 hektare harus ditanami diperiode berikutnya.
“Karena kalau tidak tertanam artinya program kita tidak berjalan secara maksimal,” jelasnya.
Rusdin juga berharap dukungan dari pusat dalam hal ini Kementerian Pertanian terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya. Sebab, jika pendampingan tersebut terus berjalan tentunya lahan-lahan yang sudah dibuka bisa terus ditanami.
Apalagi, didukung dengan paket bantuan yang komplit seperti alat dan mesin pertanian (Alsintan), pompa, benih, pupuk dan juga pestisida.
“Semoga program ini dilanjutkan untuk menciptakan swasembada pangan di Indonesia bisa kita wujudkan juga di Sulawesi Tenggara,” pungkasnya.
Laporan : Rul R.
