Pemprov Sultra Aksi Cepat Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kendari

Pemprov111 Dilihat

KENDARI, LINKSULTRA.COM– Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Sosial (Dinsos) bergerak cepat membantu warga terdampak banjir di Kota Kendari.

Bantuan diserahkan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Sultra, Haris Ranto, atas instruksi Penjabat (PJ) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Asrun Lio.

“Kami telah melakukan asesmen sejak semalam untuk memastikan kondisi warga terdampak. Di Kelurahan Lalodati, tercatat 61 Kepala Keluarga (KK) yang sangat membutuhkan bantuan. Hari ini kami menyalurkan logistik berupa kasur, selimut, makanan siap saji, makanan anak-anak, dan kebutuhan pokok lainnya,” ujar Haris Ranto.

Selain Lalodati, beberapa wilayah lainnya juga terdampak banjir, yaitu

Kelurahan Punggolaka: 50 KK

Kelurahan Watulondo: 45 KK

Kelurahan Kadia dan Pondambea 120 KK

Dinsos Sultra bekerja sama dengan pemerintah kelurahan untuk memastikan bantuan diterima langsung oleh masyarakat yang membutuhkan.

Selain Kelurahan Lalodati beberapa kelurahan juga diberikan bantuan yang terdampak dalam Kota Kendari.

Haris Ranto menegaskan pentingnya kolaborasi antarinstansi dalam penanganan banjir.

“Kami di Dinsos fokus pada penyediaan logistik, tetapi pembersihan lumpur hingga perbaikan infrastruktur memerlukan dukungan dari BPBD dan dinas terkait lainnya,” jelasnya.

Pemerintah Provinsi Sultra optimistis bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat terdampak, sambil terus berupaya mencari solusi untuk mencegah banjir di masa mendatang.

Fokus Penanganan dan Solusi Jangka Panjang

Warga terdampak menyuarakan harapan adanya solusi permanen untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi setiap musim hujan.

“Kami butuh perbaikan drainase atau infrastruktur pencegahan banjir lainnya. Banjir selalu berulang, dan kami berharap pemerintah segera bertindak,” kata Lurah Lalodati, La Taabi.

Saat ini, sebagian warga mengungsi di rumah kerabat, sementara lainnya bertahan di rumah yang terendam air. Banjir dilaporkan mencapai ketinggian hingga lutut dan merusak peralatan rumah tangga, seperti kasur dan televisi.

 

Laporan : Rul 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *