Bahas Program tahun 2024, Biro Pembangunan Sultra Kunjungan di Kantor Penghubung Makassar

KENDARI, LINKSULTRA.COM – Biro Administrasi Pembangunan, Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan koordinasi program tahun 2024 dan monitoring hasil pelaksanaan kegiatan fisik kantor Penghubung Pemerintah Daerah Sulawesi Tenggara di Jalan Gunung Merapi Makassar yang diterima oleh Kepala Kantor Penghubung Pemda Makassar  Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kepala Biro (Karo) Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra), LM. Martosiswoyo mengatakan pihaknya berkoodinasi tentang rencana usulan Program pada RENJA Tahun 2024 Kantor Penghubung Pemda di Makassar dalam rangka menunjang peningkatan kinerja dalam pelaksanaan Tupoksi yang diembang.

“Kami melakukan peninjauan terhadap hasil pelaksanaan kegiatan sisik Kantor Penghubung Pemda di Makassar yang pembangunan fisik dan kegiatan interior pengadaan peralatan perabotan kebutuhan kamar untuk penginapan yang dianggarkan pada T.A. 2022 melalui Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Tenggara,” katanya.

Toto melanjutkan, selain pengerjaan interior dan pengadaan peralatan perabot, pada T.A. 2022 oleh Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Tenggara diadakan juga pemasangan peralatan Trafo Outdor bekerja sama dengan PLN Kota Makassar untuk menunjang kebutuhan Daya Lisrik Kantor Penghubung Makassar utamanya kebutuhan  Peralatan Lift sebab, seralatan Lift ini belum difungsikan

“Untuk kebutuhan sehari-hari karena masih menunggu hasil pemeriksaan dan Tes dari Tim Testing dan Commissioning Lift, Tim akan menyaksikan penerimaan dan uji operasi pada lift, kontraktor dan  perwakilan pemilik akan diperlukan untuk proses pengujian, Penerimaan dan operasi tes akan dilakukan sesuai dengan data/prosedur pabrik, hal ini sesuai persyaratan yang termuat dalam Panduan Operasional Tertib Penyelenggaraan Keselamatan Konstruksi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,” jelasnya.

Dalam pemenuhan kebutuhan ini, dalam DPA-APBD Perubahan 2023 Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Tenggara telah dianggarkan.

“Dari hasil pengamatan terlihat masih dibutuhkan pengadaan peralatan perabot untuk pemenuhan setiap kamar, ruang rapat dan ruang tamu gubernur, kondisi ini dari hasil penjelasan diketahui disebabkan oleh keterbatasan anggaran yang tersedia/dialokasikan,” ungkap Toto.

“Sampai saat ini Gedung Wisma Perwakilan Pemda Sultra di Makassar belum diserahkan dari Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Tenggara berhubung terdapat beberapa item pekerjaan interior belum tuntas antara lain pekerjaan elektrikal dan pengujian penggunaan Lift dari Tim Testing dan Commissioning Lift,” jelas Toto. (ADV/***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *