KENDARI, LINKSULTRA.COM – Dosen Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Halu Oleo (UHO) melakukan pengabdian masyarakat pada Pengabdian Kepada Masyarakat pada Sabtu, Tanggal 23 September 2023 lalu.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini mengangkat teman Sosialisasi Pengembangan Program Pariwisata Berkelanjutan Yang Memanfaatkan Warisan Sejarah dan Budaya Lokal Di Kelurahan Mata Kota Kendari Sulawesi Tenggara.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Dr. Basrin Melamba, S.Pd.,MA selaku Ketua tim, Dr. La Ode Ali Basri, M.Si sebagai anggota, Fatma, S.Pd.,MA selaku anggota, Suharni Suddin, S.Pd.,M.Pd sebagai nggota)dan berapa mahasiswa yang dilibatkan, mereka adalah Saiful Kaslan, Rahman Daus dan Suci Almunawarah.
Ketua Tim Pengabdian Terhadap Masyarakat, Dr. Basrin Melamba, S.Pd.,MA mengatakan, Pemerintah Kelurahan Mata Kota Kendari, Sulawesi Tenggara bersama Tim Pengabdian Universitas Halu Oleo, telah melaksanakan program sosialisasi untuk memanfaatkan warisan sejarah dan budaya lokal dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan.
“Sosialisasi program ini merupakan langkah awal untuk memperkenalkan inisiatif yang bertujuan untuk menjadikan Kelurahan Mata Kota Kendari sebagai tujuan pariwisata yang menarik dan berkelanjutan,” kata dia, Selasa, 24 Oktober 2023.
Basrin mengatan, program ini bertujuan untuk menjaga dan mempromosikan warisan sejarah dan budaya khas yang dimiliki oleh Kelurahan Mata Kota Kendari.
“Dalam acara sosialisasi, Lurah Mata beserta timnya menjelaskan berbagai aspek program, termasuk rencana rekonstruksi situs-situs bersejarah, pengembangan atraksi budaya, dan promosi pariwisata yang berkelanjutan,” ungkap Basrin.
Ia bilang, salah satu aspek penting dari program ini pelestarian situs-situs bersejarah di Kelurahan Mata Kota Kendari.
Basrin menerangkan, ini termasuk pemugaran bangunan bersejarah yang menjadi bagian penting dari identitas sejarah di kelurahan Mata. Ini akan membantu mempertahankan kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki oleh kelurahan Mata.
“Selain pelestarian warisan sejarah, program ini juga akan fokus pada pengembangan atraksi budaya dan kesenian lokal. Dalam upaya mempromosikan pariwisata berkelanjutan, program ini juga akan mempertimbangkan isu-isu lingkungan,” jelasnya.
Basrin menambahkan, upaya akan dilakukan untuk melestarikan lingkungan alami sekitar kelurahan, meminimalkan dampak lingkungan dari aktivitas pariwisata, dan mendorong praktik pariwisata yang berkelanjutan. Dalam acara sosialisasi, Bapak/Ibu Lurah mengajak masyarakat setempat, pelaku bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya untuk berpartisipasi dalam upaya ini.
“Tim pengabdian masyarakat dari Universitas Halu Oleo mengharapkan partisipasi dan peran aktif masyarakat dalam menjadikan Kelurahan Mata Kota Kendari sebagai destinasi pariwisata sejarah yang menarik dan berkelanjutan di Sulawesi Tenggara,” tukasnya.
Laporan: Rahmat R.