KENDARI, LINKSULTRA.COM – Dalam rangka mempererat silaturahmi dan kekeluargaan Sekolah Tinggi Managemen Informatika dan Komputer (STIMIK) Bina Bangsa Kendari menggelar halalbihalal di area kampus pada Senin (22/04/24).
Muliati Saiman, Ketua Yayasan Stimik Bina Bangsa Kendari, mengatakan, selain halalbihalal juga sebagai bentuk syukur karena STIMIK Bina Bangsa Kendari telah selesai melalui proses evaluasi administrasi.
Evaluasi tersebut dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi yang ditandai dengan surat sanksi administratif.
Saat ini sanksi administatif telah dicabut yang dibuktikan dengan adanya surat Nomor 0375/E.E3/DT.03.09/2024 pada 5 April 2024 lalu.
“Halal bihalal sekaligus syukuran karena sekarang sanksi administrasi sudah dicabut sejak 5 April 2024 lalu,” kata Muliati.
Kata dia, saat ini proses belajar mengajar di STIMIK Bina Bangsa Kendari berjalan normal seperti biasanya.
“Kita juga akan segera mengadakan prosesi wisuda untuk angkatan 20171, 2018 dan 2019. Kedepan juga kita akan menambah program studi, dan lanjut studikan teman-teman dosen,” ujar Muliati.
Sebagai informasi tambahan, STIMIK Bina Bangsa Kendari terpaksa harus menunda prosesi wisuda mahasiswanya angkatan 2017, 2018, dan 2019.
Hal itu karena kampus ini masih dalam proses evaluasi administrasi oleh Kemendikbudristek Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi yang ditandai dengan surat sanksi administratif.
Namun sanksi administatif tersebut telah dicabut pada 5 April 2024 yang dibuktikan dengan adanya surat Nomor 0375/E.E3/DT.03.09/2024. Sehingga STIMIK Bina Bangsa Kendari akan segera melaksanakan prosesi wisuda mahasiswa.
Halalbihalal ini turut dihadiri pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra), Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Kepolisian Daerah (Polda) Sultra, hingga Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI).
Laporan: Rahmat R.