MLT Beri Peluang Peserta BPJS Ketenagakerjaan Miliki Rumah Sendiri

KENDARI, LINKSULTRA.COM  – BPJS Ketenagakerjaan menghadirkan program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) sebagai wujud nyata kehadiran negara dalam membantu pekerja mewujudkan impian memiliki rumah. Program ini memberikan skema pembiayaan rumah yang lebih terjangkau, mudah diakses, dan aman bagi peserta.

MLT merupakan fasilitas tambahan dalam program Jaminan Hari Tua (JHT) yang diatur dalam Permenaker Nomor 17 Tahun 2021. Melalui skema ini, pekerja dapat memperoleh kepastian dan kemudahan dalam kepemilikan rumah pertama mereka.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Kendari, Gatot Prabowo, menjelaskan bahwa MLT membuka akses luas bagi pekerja untuk mendapatkan pembiayaan perumahan dengan berbagai pilihan sesuai kebutuhan.

“Peserta dapat mengajukan Kredit Pemilikan Rumah/Apartemen (KPR/KPA) hingga Rp500 juta, Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP) maksimal Rp150 juta, Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP) maksimal Rp200 juta, serta Fasilitas Pembiayaan Perumahan Pekerja/Kredit Konstruksi (FPPP/KK) bagi pengembang dengan plafon hingga 80 persen nilai konstruksi (di luar tanah),” ujar Gatot.

Namun, tidak semua peserta bisa langsung mengakses fasilitas ini. Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi, di antaranya:

1. Terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan minimal 1 tahun.

2. Tidak memiliki tunggakan iuran.

3. Terdaftar minimal dalam 3 program (JHT, JKK, JKM).

4. Bukan peserta dari perusahaan yang hanya mendaftarkan sebagian upah/tenaga kerja.

5. Memiliki formulir rekomendasi dari kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan.

6. Belum pernah memiliki rumah (khusus rumah pertama).

7. Jika sudah menikah, hanya salah satu pasangan yang boleh mengajukan.

8. Memenuhi persyaratan bank mitra dan OJK.

Pengajuan MLT dapat dilakukan melalui dua jalur: langsung ke kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan atau bank mitra (Himbara dan Asbanda), serta secara digital lewat aplikasi Jamsostek Mobile (JMO).

Gatot menambahkan, BPJS Ketenagakerjaan telah bekerja sama dengan perbankan untuk memberikan skema pembiayaan dengan harga kompetitif, subsidi bunga, serta suku bunga lebih rendah dari komersial.

“Kami berharap program MLT ini bisa meningkatkan kualitas hidup peserta dengan memberikan kesempatan memiliki hunian pribadi. Dengan begitu, para pekerja dapat bekerja lebih produktif dan tenang tanpa beban kecemasan soal tempat tinggal,” tutupnya.

 

Laporan: Rul R.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *